14 Cara Mempercepat Kinerja Windows 7 Pada PC/Laptop Lawas

Terkadang, banyak pengguna komputer.laptop generasi lama yang mengeluhkan kinerja Windows 7 menjadi lebih lambat. Sedangkan, mereka belum punya kesempatan dan budget untuk upgrade ke komputer yang baru. Atau beralih ke OS Windows generasi terbaru (Windows 10).

Lalu, bagaimana cara membuat kinerja Windows 7 jadi lebih cepat ? Kali ini, Tekno Jempol akan menjelaskan tentang cara mudah untuk mempercepat kinerja Windows 7 terutama pada PC atau computer generasi lawas. Bagi kalian yang juga pengguna OS Windows 7, silahkan baca dengan seksama!

Cara mempercepat kinerja Windows 7 untuk komputer lama

Daftar isi

1. Cek spesifikasi laptop
2. Pakai SSD
3. Menambah RAM
4. Kurangi efek visual
5. Aktifkan semua core untuk mempercepat booting
6. Nonaktifkan desktop gadget
7. Matikan service Windows yang tidak perlu
8. Matikan fitur Windows yang memberatkan
9. Nonaktifkan startup access
10. Matikan search index
11. Hapus/uninstall program aplikasi
12. Install driver versi terbaru
13. Update secara berkala
14. Lakukan perawatan PC/laptop secara rutin

Pastikan PC/Laptop sesuai dengan spesifikasi kebutuhan Windows 7

Seperti halnya program aplikasi yang lain, sistem operasi Windows 7 juga memiliki spesifikasi kebutuhan komputer untuk dapat dijalankan. Spesifikasi kebutuhan ini harus terpenuhi agar dapat menjalankan Window 7 dengan baik. Berikut ini spesifikasi kebutuhan minimal PC untuk Windows 7 menurut informasi resmi dari Microsoft

• Processor (x86 untuk versi 32 bit, x86-64/x64 untuk versi 64 bit) dengan kecepatan 1 GHz
• RAM berkapasitas 1 GB (untuk versi 32 bit) atau 2 GB (untuk versi 64 bit)
• Penyimpanan berkapasitas 16 GB (untuk versi 32 bit) atau 20 GB (untuk versi 64 bit)
• Perangkat grafis yang sudah mendukung DirectX 9.0 dan WDDM 1.0
• Perangkat pendukung seperti koneksi internet, DVD-ROM, USB, dan lain-lain.

Apabila komputer/laptop kalian sudah sesuai atau memenuhi spesifikasi kebutuhan di atas, maka Windows 7 pasti akan berjalan ordinary pada komputer/pc tersebut. Sebaliknya jika ada komponen PC yang tidak memenuhi spesifikasi minimum, bisa dipastikan kinerja Windows 7 tidak akan berjalan sesuai harapan.

Cara mengecek spesifikasi pada PC/computer

1. Tekan tombol Win + R (membuka kotak dialog Run)
2. Ketik dxdiag
3. Pada tab System dan Display, kalian dapat mengecek dan menyesuaikan spesifikasi sistem
4. Atau klik kanan ikon Computer kemudian pilih Properties

Sebetulnya, bisa saja memasang Windows 7 pada PC desktop atau laptop yang tidak memenuhi spesifikasi kebutuhan. Hanya saja, nanti ada beberapa fitur yang tidak akan berfungsi dengan semestinya. Bahkan, fitur tersebut mungkin tidak akan dapat dijalankan sama sekali.

Jika ada komponen komputer yang tidak sesuai dengan spesifikasi kebutuhan Windows 7, mungkin sebaiknya kalian mempertimbangkan untuk upgrade ke komponen yang baru. Produk PC desktop atau pc yang dirilis tahun 2009 ke atas seharusnya sudah memiliki spesifikasi seperti di atas.

Baca juga :Begini Cara Mudah Mengatasi Laptop Lemot Biar Kencang Lagi

Gunakan SSD

Pada seri sistem operasi Windows, Windows 7 menjadi OS pertama yang mendukung penuh perangkat SSD (Solid-State Drive). Secara default, Windows 7 juga sudah dioptimalkan untuk menggunakan perangkat penyimpanan tersebut. Salah satunya yaitu adanya dukungan fitur TRIM.

Mengapa harus SSD ?

Saat bekerja, CPU dan RAM harus mengakses records dari media penyimpanan (semisal tough disk dan SSD). Jika media penyimpanan tersebut punya kecepatan yang lambat, bisa dipastikan CPU harus menunggu sampai statistics benar-benar diperoleh.

Baca juga : Trik Merawat Hard Disk Komputer Agar Awet dan Gak Gampang Rusak

Sedangkan jika menggunakan penyimpanan berkecepatan tinggi seperti SSD, CPU pasti lebih cepat mengakses data untuk dieksekusi. Hasilnya, kinerja komputer jauh lebih kencang dan efisien.

Tujuan penggunaan SSD dalam hal ini untuk mengimbangi CPU, RAM, atau perangkat grafis (GPU) supaya mempercepat kinerja Windows 7 secara most fulfilling. Jika ada salah satu komponen tersebut punya performa lambat, maka kinerja Windows 7 juga akan ikut melambat.

Keuntungan menggunakan SSD diantaranya

• Akses data lebih cepat. Loading dan booting Windows 7 lebih kencang
• CPU, RAM, atau GPU dapat bekerja secara maksimal
• Kinerja PC/laptop menjadi lebih optimal
• Produktifitas semakin tinggi
• Hemat daya listrik

SSD sendiri punya beragam bentuk dan ukuran. Untuk komputer desktop atau laptop generasi lama, mungkin cocok menggunakan SSD standar berukuran 2,5". SSD ini bentuk dan ukurannya sama persis dengan hard disk 2,5" pada laptop.

Baca juga :Tips Memperpanjang Usia SSD Agar Awet Dan Tetap Optimal

Menambah kapasitas RAM

Agar kinerja Windows 7 lebih kencang, kalian harus pastikan kapasitas memori RAM cukup. Idealnya, Windows 7 32-bit berjalan foremost dengan kapasitas setidaknya 2 GB. Sedangkan Windows 7 64-bit memerlukan minimum RAM four GB.

Jika ingin bermain game, kalian mungkin harus mengecek kebutuhan spesifikasi game yang akan dimainkan terlebih dahulu. Umumnya, recreation PC contemporary saat ini membutuhkan minimum RAM four GB.

Apabila PC desktop atau computer punya RAM di bawah kapasitas tersebut, mungkin sebaiknya kalian mempertimbangkan untuk menambah kapasitas RAM. Sebelumnya, pastikan dulu ketersediaan RAM yang cocok dengan komputer/laptop lawas yang kalian miliki.

Baca juga : Tips memilih SSD terbaik untuk komputer

Mengatur prioritas efek visual

Berikutnya, kalian dapat melakukan tweaking pada Windows 7. Seperti yang kita tahu, salah satu hal yang cukup mempengaruhi kinerja komputer yaitu tampilan efek visual. Semakin bagus tampilan Windows 7, maka semakin besar pula beban kinerja untuk perangkat grafis pada PC/laptop tersebut.

Berikut ini langkah-langkah untuk mengatur efek visible Windows 7

1. Buka aplikasi System Properties. Caranya, klik kanan ikon Computer kemudian pilih Properties. Klik pilihan Advanced system settings pada sisi kiri atas.
2. Bisa juga menggunakan kotak dialog Run. Tekan tombol Win + R kemudian ketik sysdm.cpl lalu tekan tombol Enter.
3. Buka tab Advanced
4. Pada kotak bagian Performances, klik tombol Settings
5. Pada tab Visual effects, terdapat 4 pilihan
• Let Windows choose... menyuruh Windows 7 untuk memilih pengaturan terbaik yang sesuai dengan PC/laptop
• Adjust for appearance. Mengatur untuk menampilkan efek visual terbaik. Resikonya kinerja PC/laptop akan terasa lambat
• Adjust for performance. Mengatur untuk mempercepat kinerja Windows 7. Resikonya kalian hanya mendapatkan tampilan visual yang standar.
• Custom. Kalian bisa memilih sendiri efek visual yang ingin ditampilkan
6. Jika selesai, klik tombol Apply/OK

Pilihan paling tepat (atau bijak) yaitu Let Windows pick... Ini akan membuat Windows 7 menentukan sendiri pengaturan efek visible yang sesuai dengan kemampuan komputer.

Tapi jika ingin meningkatkan kinerja Windows 7 lebih cepat, kalian dapat memilih Adjust for overall performance. Kinerja Windows 7 akan lebih kencang dengan konsekuensi tampilan visual menjadi tema klasik seperti Windows 9x.

Mempercepat booting dengan memanfaatkan semua middle CPU

Kinerja Windows 7 akan sangat optimal jika menggunakan processor multicore (dual core, quad core, dst). Kebanyakan komputer atau laptop lama yang menjalankan Windows 7 juga sudah menggunakan CPU tersebut. Nah kalian dapat mengaktifkan semua core processor agar booting Windows 7 lebih cepat.

Caranya yaitu

1. Buka menu Start
2. Ketik msconfig
3. Buka tab Boot
4. Pilih entry Windows 7
5. Klik tombol Advances options
6. Beri tanda centang pada Number of processors
7. Pilih jumlah core terbanyak
8. Klik tombol OK

Menonaktifkan Desktop Gadget

Fitur ini sudah ada sejak generation Windows Vista. Desktop machine merupakan fitur yang menampilkan informasi khusus, misalnya cuaca atau kondisi sistem secara real time. Fitur ini akan aktif saat startup Windows 7 yang kadang cukup membebani sistem.

Untuk menonaktifkan laptop gadget, berikut ini langkah-langkahnya

1. Buka menu Start
2. Ketik gadget
3. Pilih View list of running gadget
4. Hapus gadget yang tidak diperlukan

Matikan service Windows yang tidak dibutuhkan

Berikutnya, jika kinerja Windows 7 masih terasa lemot, kalian bisa mematikan layanan atau service Windows yang tidak terlalu diperlukan. Windows service adalah sejumlah aplikasi yang berjalan di belakang layar untuk menyediakan fungsi-fungsi khusus. Tentu, tidak semua fungsi tersebut digunakan terutama oleh pengguna awam (termasuk kalian, mungkin).

Berikut ini cara mematikan carrier Windows agar tidak terlalu membebani sistem komputer

1. Tekan tombol Win + R (membuka kotak dialog Run)
2. Ketik services.msc
3. Perhatikan bagian Status dan Startup Type. Jika bagian Status berisi label Started, maka service tersebut sedang berjalan. Tipe Startup terdiri dari Automatic, Manual, dan Disabled. Automatic berarti service mulai berjalan otomatis ketika komputer dinyalakan (Booting ke Windows 7), Manual berarti service baru berjalan ketika ada aplikasi/service lain yang dijalankan lebih dulu atau pengguna yang menjalankan sendiri. Disabled berarti service tersebut dinonaktifkan dan tidak dapat dijalankan.

Berikut ini beberapa carrier pada Windows yang dapat dinonaktifkan dengan aman

• Computer Browser (Jika kamu tidak terkoneksi dengan jaringan komputer)
• Desktop Window Manager Session Manager (Jika kamu tidak menggunakan tema Aero)
• Diagnostic Policy Service
• Distributed Link Tracking Client (Jika kamu tidak terkoneksi dengan jaringan komputer)
• IP Helper (jika kamu tidak menggunakan IPv6)
• Offline Files
• Portable Device Enumerator Service
• Print Spooler (Jika kamu tidak terkoneksi dengan Printer)
• Protected Storage
• Remote Registry
• Secondary Logon
• Security Center
• Server (Jika kamu tidak terkoneksi dengan jaringan komputer)
• Tablet PC Input Service (Jika kamu tidak menggunakan fungsi Touchscreen)
• TCP/IP NetBIOS Helper (Jika kamu tidak terkoneksi dengan jaringan komputer workgroup)
• Themes (Jika kamu menggunakan tema klasik)
• Windows Error Reporting Service
• Windows Media Center Service Launcher

Tekno Jempol tidak menyarankan untuk menonaktifkan service di atas secara penuh. Namun, cukup diatur pada posisi manual.

1. Klik kanan salah satu service di atas
2. Pilih Properties
3. Pada label Startup Type, pilih Manual
4. Jika ingin menghentikan service yang sedang berjalan, klik tombol Stop
5. Klik tombol Apply/OK

Matikan fitur Windows yang tidak diperlukan

Windows 7 hadir dengan begitu banyak fitur dan fungsi. Namun, tidak semua fitur tersebut dapat dimanfaatkan oleh banyak pengguna, terutama pengguna awam. Berikut ini langkah-langkah mematikan fitur Windows yang dirasa tidak perlu

1. Buka Control Panel
2. Pilih Programs
3. Klik Turn Windows features on/off
4. Beberapa fitur Windows yang dapat dimatikan diantaranya
5. Untuk mematikan cukup hilangkan tanda centang di kotak samping masing-masing fitur
6. Klik tombol OK

• Indexing service
• Internet Explorer 11 (jika kalian menggunakan browser lain seperti Google Chrome atau Mozilla Firefox)
• Games (optional)
• Windows DVD Maker (optional)
• Windows Media Center (optional)
• Windows Fax and Scan (jika kalian tidak menggunakan fax atau scanner)
• Tablet PC Component
• Windows Gadget Platform
• XPS Services

Nonaktifkan startup access yang terasa berat

Beberapa program aplikasi yang terinstall, kadang membuat startup access agar otomatis berjalan begitu Windows 7 dinyalakan. Hal ini dapat kalian perhatikan dalam notification vicinity pada taskbar sebelah kanan (di samping jam/waktu).

Namun semakin banyak startup access, semakin berat pula booting Windows 7. Oleh karena itu, kalian perlu menonaktifkan beberapa startup access yang tidak diperlukan tapi cukup memberatkan. Berikut ini caranya :

1. Tekan tombol Win + R (membuka kotak dialog Run)
2. Ketik msconfig
3. Buka tab Startup
4. Hilangkan tanda centang pada aplikasi startup yang ingin dinonaktifkan
5. Klik tombol Apply/OK

Aplikasi startup yang berhubungan dengan hardware atau proteksi (antivirus, antispyware, dll) sebaiknya tidak dinonaktifkan.

Mematikan Search Index

Bagi yang belum tahu, Search index adalah salah satu fitur pada Windows 7 yang bertujuan untuk mempercepat pencarian report dengan cara mengindeks berbagai record dalam lokasi tertentu. Jika kalian jarang menggunakan fungsi pencarian report, sebaiknya fitur ini dimatikan. Berikut ini caranya

1. Buka menu Start
2. Ketikan index
3. Pilih Indexing Options
4. Klik tombol Modify
5. Hilangkan tanda centang pada semua lokasi
6. Klik tombol OK

Khusus bagi kalian yang menggunakan penyimpanan SSD, fitur search index sebaiknya memang harus dimatikan. Sebab, kecepatan akses pada SSD sudah cukup kencang. Jadi, surfing file lebih cepat.

1. Buka Control Panel
2. Pilih Programs
3. Klik Uninstall programs
4. Pilih program aplikasi yang menurut kalian sudah tidak perlu digunakan
5. Klik tombol Uninstall
6. Ikuti prosesnya hingga selesai

Jika membeli komputer built-up atau laptop yang sudah terpasang Windows 7, kalian biasanya akan mendapatkan bloatware. Bloatware adalah program aplikasi tertentu yang dipasang oleh penjual agar pengguna tidak perlu repot menginstall aplikasi tersebut.

Sebenarnya bloatware sangat bermanfaat bagi pengguna awam khususnya. Tapi, kadang software yang diinstal justru makin memberatkan performa PC atau pc. Nah, kalian dapat menghapus bloatware tersebut dengan cara yang sama di atas.

Pasang motive force versi terbaru

Meski menggunakan PC desktop atau laptop lawas, kalian tetap harus memasang driver dengan versi paling terbaru. Tujuannya agar kalian tetap mendapatkan kinerja Windows 7 yang paling optimal. Setidaknya dengan driver terbaru, fungsi dalam komponen PC atau laptop dapat digunakan secara maksimal.

Kalian dapat mencari driving force anyar lewat situs resmi vendor atau produsen komponen tersebut. Untuk computer, kalian juga dapat mencarinya lewat situs resmi produsen laptop yang bersangkutan. Tak hanya motive force, di sana pasti tersedia juga software aplikasi khusus, BIOS, buku guide, dan layanan dukungan lainnya.

Jika masih tersedia, kalian juga dapat melakukan replace BIOS pada PC atau pc kalian. Cara untuk memperbarui UEFI/BIOS dapat kalian baca pada artikel dengan judulPentingnya Update UEFI/BIOS Komputer

Update Windows 7 secara berkala

Terakhir yaitu lakukan update sistem operasi Windows 7 secara berkala. Windows 7 telah menyediakan Windows Update dengan fitur Automatic Update untuk memperbarui sistem secara otomatis ketika terhubung internet. Update Windows berguna untuk membenahierrors/malicious program, menambah fitur/dukungan untuk teknologi baru, dan mengoptimalkan kinerja komputer/laptop.

Cara melakukan update Windows 7

1. Sambungkan PC/laptop pada internet. Pastikan koneksi internetnya cepat dan stabil
2. Buka menu Start
3. Pilih All Programs
4. Pilih Windows Update
5. Klik pilihan Check for updates pada sisi kiri atas

Jangan lupa untuk menginstall Service Pack 1 untuk Windows 7. Service Pack 1 ini dapat kalian temukan pada Windows Update.

Baca juga :Mengatasi Instalasi Update KB4093118 Berulang Pada Windows 7

Perlu diketahui, Microsoft akan memberikan dukungan update untuk Windows 7 hingga awal tahun 2020. Bagi kalian pengguna Windows 7 edisi Professional dan Enterprise, bisa mendapatkan dukungan update hingga tahun 2023 dengan syarat harus membayar biaya tertentu.

Rutin lakukan upkeep

Mungkin kalian juga harus melakukan perawatan atau maintenance pada komputer secara rutin. Hal ini bertujuan agar PC kalian tetap awet dan tahan lama. Caranya dapat kalian baca pada artikel dengan judul Cara Merawat Komputer Windows Dengan Mudah Agar Kinerjanya Tetap Optimal

Itulah beberapa cara mudah untuk mempercepat kinerja Windows 7. Khususnya untuk PC computer dan computer generasi lama. Cara tersebut sudah cukup ampuh untuk meningkatkan kinerja PC dan memperbaiki performa Windows 7 yang terasa lemot.

Cara di atas sebetulnya juga dapat digunakan untuk mempercepat kinerja Windows eight, Windows eight.1, atau bahkan Windows 10. Hanya langkah-langkahnya yang mungkin sedikit berbeda.

Sambil mengaplikasikan cara di atas, kalian mungkin sebaiknya juga menyiapkan biaya untuk membeli produk komputer/computer baru dan beralih ke Windows 10. Windows 7 tidak mungkin untuk terus digunakan. Teknologi akan semakin berkembang dan kita sebaiknya juga ikut menyesuaikan dengan teknologi tersebut.

Selamat mencoba dan semoga bermanfaat...